Nama :Anisa Alwiyah Taha
NPM: 20210872
Kelas: 1EB02
1) Jelaskan dengan singkat mengenai :
a) Neraca Pembayaran
b) Modal Asing
c) Hutang Luar Negeri
Jawab:
a) Nearaca Pembayaran adalah suatu ikhtisar yang meringkas transaksi-transaksi antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain selama jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Neraca pembayaran mencakup pembelian dan penjualan barang dan jasa, hibah dari individu dan pemerintah asing, dan transaksi finansial.
b) Modal Asing adalah modal yang berasal dari luar perusahaan yang sifatnya sementara bekerja di dalam perusahaan, dan bagi perusahaan yang bersangkutan modal tersebut merupakan utang, yang pada saatnya harus di bayar kembali.
c) Hutang Luar Negeri adalah sebagian dari total hutang suatu negara yang diperoleh dari para kreditor di luar negara tersebut.
2) Sebut dan jelaskan manfaat-manfaat modal asing ! (minimal 5)
Jawab:
1. Menutup defisit neraca traksaksi berjalan secara lebih netral. Artinya dibandingkan dengan pinjaman asing dan portfolio invetsment asing maka modal asing banyak terbukti telah menolong penutupan defisit neraca trasaksi berjalan dari negara berkembang dengan baik.
2. Memberikan efek multiplier positif pada peningkatan pertumbuhan kegiatan industri pasokan dan industri komponen.
3. Memberikan efek multiplier yang tinggi pada penyerapan tenaga kerja trampil (lulusan program pasca sarjana dan sarjana) dan tenaga ahli khusus.
4. Mempercepat proses transfer teknologi pada perusahaan mitra lokal dan perusahaan lokal yang terkait.
5. Memberikan kesempatan peningkatan kegiatan terkait yang dilakukan oleh perusahaan kecil dan menengah.
3) Sebut dan Jelaskan Dampak Hutang Luar Negeri terhadap pembangunan di Indonesia ! (minimal 3)
Jawab:
1)Dalam jangka pendek, pinjaman luar negeri dapat menutup defisit APBN, dan ini jauh lebih
baik dibandingkan jika defisit APBN tersebut harus ditutup dengan pencetakan uang
baru, sehingga memungkinkan pemerintah untuk melaksanakan pembangunan
dengan dukungan modal yang relatif lebih besar, tanpa disertai efek peningkatan
tingkat harga umum (inflationary effect) yang tinggi. Dengan demikian pemerintah
dapat melakukan ekspansi fiskal untuk mempertinggi laju pertumbuhan ekonomi
nasional. Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi berarti meningkatnya pendapatan
nasional, yang selanjutnya memungkinkan untuk meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat
2)Dalam jangka panjang, ternyata utang luar negeri dapat menimbulkan
permasalahan ekonomi pada banyak negara debitur. Di samping beban ekonomi yang
harus diterima rakyat pada saat pembayaran kembali, juga beban psikologis politis
yang harus diterima oleh negara debitur akibat ketergantungannya dengan bantuan
asing.
3)utang luar negeri secara pragmatis justru menjadi bomerang bagi negara penerima (debitur). Perekonomian di negara-negara penerima utang tidak menjadi semakin baik, melainkan bisa semakin hancur. Hal tersebut merupakan salah satu kesimpulan dari hasil penelitiannya yang menunjukan, bahwa pada tahun 1980-an arus modal yang mengalir dari negara-negara industri maju, yang umumnya merupakan negara kreditur, ke negara-negara yang sedang berkembang dalam bentuk bantuan pembangunan (official development assistance), kredit ekspor, dan arus modal swasta, seperti bantuan bilateral dan multilateral; investasi swasta langsung (PMA); portfolio invesment; pinjaman bank; dan kredit perdagangan (ekspor/impor), lebih kecil daripada arus aliran dana dari negara-negara yang sedang berkembang ke negara-negara maju tersebut dalam bentuk cicilan pokok utang luar negeri dan bunganya, royalti, deviden, dan keuntungan repatriasi dari perusahaanperusahaan negara maju yang berada di negara-negara yang sedang berkembang.
sumber:
puslit.petra.ac.id/journals/pdf.php?PublishedID=AKU00020107
http://ilmumanajemen.wordpress.com/2009/01/17/sumber-modal/
id.wikipedia.org/wiki/Neraca_pembayaran
petanitangguh.blogspot.com/.../penanaman-modal-asing.html
id.wikipedia.org/wiki/Utang_luar_negeri
0 Comments:
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda